Pemanas Air Solar Pasif vs Aktif, Pilih, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tampaknya saat ini menggunakan pemanas air solar merupakan gaya hidup terbaru dan modern. Selain memiliki banyak manfaat, tentunya menggunakan pemanas air jauh lebih efisien.

Tetapi, pernahkah Anda berpikir bagaimana cara kerja pemanas air sampai-sampai alat tersebut bisa menghangatkan air setiap saat. Jika Anda belum tahu, berikut ini adalah penjelasannya.

Cara kerja pemanas air solar

  1. Cara kerja pemanas air pasif

Berdasarkan jenisnya, pemanas air dibedakan menjadi dua, yakni pemanas air pasif dan aktif. Karena perbedaan jenis inilah cara kerja pemanas air pun berbeda-beda dan tidak bisa disamakan.

Pada pemanas air surya jenis pasif tidak akan membutuhkan energi lain saat pemanas sedang memproduksi air panas. Sederhananya adalah pemanas hanya akan menggunakan 100% tenaga sinar matahari untuk menghangatkan air tangki.

Memiliki dua komponen utama tangki air dan panel kolektor yang dihubungkan langsung melalui dua pipa. Panel kolektor memiliki tutup kaca yang bisa berfungsi mengambil sinar matahari. Sedangkan tangki air berfungsi sebagai termos sebagai tempat menampung air panas agar lebih awet dan tahan lama.

Cara kerja pemanas air pasif adalah, saat matahari bersinar terik, maka panel kolektor akan langsung menangkap cahaya matahari tersebut. Lalu secara mekanis cahaya matahari akan langsung dialirkan dari sirip panas pipa tembaga yang berisi air. Jadinya suhu air di dalam tangki akan perlahan-lahan menjangkau seiring lamanya proses.

Jika air tangki terlalu panas, maka seluruh tangki penyimpanan akan menyesuaikan suhu air yang diinginkan dengan sendirinya. Bahkan apabila suhu penyimpanan dan suhu panel kolektor sudah mencapai yang diinginkan, dengan sendirinya air akan memberhentikan proses aliran.

2. Pemanas air aktif

Sama halnya seperti pemanas air pasif, pemanas air aktif juga menggunakan sinar matahari sebagai proses pemanasan air tangki. Hanya saja bedanya adalah saat proses pendistribusian air dingin dan panas, pemanas air aktif memerlukan energi listrik. Tujuannya agar pompa bergerak dan perangkat otomatis terkontrol.

Pemanas air matahari aktif umumnya digunakan untuk skala besar. Misalnya hotel, spa, rumah sakit, dan apartemen. Ini disebabkan karena komponen pemanas air aktif jauh lebih kompleks. Serta, kapasitas tangki air juga jauh lebih besar.

Jika wilayah yang Anda tinggali tiba-tiba hujan atau mengalami mendung secara berhari-hari, maka pemanas air aktif akan menggunakan energi listrik. Penggunaan energi listrik ini sebagai emergency backup agar pemanas air aktif tetap bekerja pada saat cuaca sedang tidak bersahabat. Jadinya penggunaan air hangat tidak akan terganggu.

Itulah tadi sedikit informasi terkait cara kerja pemanas air solar berdasarkan jenisnya. Jika Anda ingin menyediakan air hangat tanpa harus repot-repot memasak, gunakanlah pemanas air di rumah sebagai sumber air hangat utama. Selain hemat tenaga, Anda juga akan hemat energi karena pemanas air jauh lebih efisien dan modern untuk digunakan.